TIRASPOST.COM, TULANG BAWANG – Diawal musim penghujan ini petani di desa Bakung Ilir Bersama Babinsa Aceng Karmadi Kampung Gedung Meneng, Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung Kerjasama dalam menanam porang,sebelumnya mereka menanam singkong.
Hal tersebut dilakukan, selain karena merosotnya harga singkong yang nilai jualnya turun, sebagai penggantinya masyarakat desa Bakung ilir berinisiatif untuk beralih menanam Porang.
Menurut Kepala Desa Bakung Ilir, Wiradi Sabda mengatakan, alasan mereka beralih menanam porang karena cara menanamnya dan perawatanya sangat mudah.
“Pemasaranya juga sangat mudah dan harganya pun sangat menggiurkan. Bahkan, harga jual tanaman porang per kilo mencapai Rp. 200 ribu,” ujar Wiradi kepada Tiras Post, belum lama ini.
Lebihlanjut Kades termuda ini menerangkan dalam kerjasama penanaman porang dicoba didatas lahan setengah hektar dengan bibit satu kuintal ucapnya’.
“Walaupun harga bibitnya cukup mahal namun hanya dibeli satu kali saja. Karena sekali tanam sudah bisa menghasilkan bibit untuk dikembangkan selanjutnya,” katanya.
Selain itu juga, hal ini dilakukan demi meningkatkan pendapatan masyarakat kampung bakung ilir. Dengan bekerja sama dan dibantu oleh Babinsa setempat hampir semua petani di desa Bakung Ilir saat ini sudah banyak beralih menanam porang, pungkasnya. (Angga)
