TIRASPOST.COM, LAMPUNG TENGAH – Dibawah kepemimpinan Kepala Kampung (Kakam) Pekandangan, Kecamatan Pubian, Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng), Ahmin Bunyamin, pemerintahan kampung ini terus melakukan pembenahan dari segala lini yang terkait dengan masalah infrastruktur.
Ahmin mengatakan, melalui Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2020, pihaknya membangun saluran drainase sepanjang 950 meter di dusun I, II dan III Kampung Pekandangan, dengan biaya sebesar Rp. 216.375.000. (dua ratus enam belas juta tiga ratus tujuh puluh lima ribu rupiah).
Kemudian dibangun sanitasi keluarga (wc) sebanyak 36 titik, yang membutuhkan dana Rp. 24.704.000. (dua puluh empat juta tujuh ratus ribu rupiah), dan Gedung Posyandu seluas 7×9, dengan dana sebesar Rp. 129.928.000. (seratus dua puluh sembilan juta sembilan ratus dua puluh delapan ribu rupiah).
Dia mengatakan, pembangunan drainase gedung posyandu dan wisata keluarga di Kampung Pekandangan ini merupakan informasi dari masyarakat saat musyawarah ditingkat dusun.
“Alhamdulillah mengundang masyarakat bisa kita realisasikan. TAMBAH TAHUN 2020 ini akan kita fokuskan pada pembangunan drainase, gedung posyandu dan wisata keluarga, ”ujar Kepala Kampung Pekandangan, Sabtu (18/4/2020).
Keberhasilan ini, kata Ahmin, tidak terlepas dari dukungan masyarakat yang menginginkan kampungnya maju, dan kesejahteraan taraf hidup warganya semakin meningkat.
Semua kegiatan ini bisa berjalan bukan karena saya sendiri, tetapi ada campur tangan masyarakat dan tim pengelola kegiatan dilapangan. Harapanya, pembangunan ini dapat dilakukan dengan baik untuk kepentingan bersama, ”katanya.
Menurutnya, ADD yang dikucurkan pemerintah pusat, desa, kampung / kelurahan harus digunakan sebaik mungkin. Alasan, pembangunan desa, hak individu, atau jajaran pemerintahan desa, izin hak bersama dari rakyat untuk rakyat.
“Hanya pengunaannya saja yang harus sesuai prosedur juklak dan juknisnya. Sebagai seorang pemimpin, saya harus melayani masyarakat sebaik mungkin. Maka dengan ADD ini kita akan prioritaskan untuk kepentingan masyarakat, agar mereka bisa mendapatkan hasil dari pembangunan itu sendiri, ”ungkapnya.
Saya juga meminta terimakasih kepada pemerintah pusat yang telah mengucurkan anggaran untuk pembangunan desa. Tapi desa kami sangat memprihatinkan karena kendaran mobil tidak bisa masuk untuk menyuplai bahan-bahan bangunan ke kampung ini, ”pungkasnya.
Langkah Kepala Kampung Pekandangan, Ahmin Bunyamin bersama jajarannya mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari masyarakat.
“Kami sebagai masyarakat Pekandangan selalu mendukung dalam pembenahan kampung ini. Meski kami menggunakan motor untuk menyiapkan segala peralatan pembanggunan. Kami juga senang bersyukur ada pembangunan posyandu, dan bantuan keluarga (wc) yang bisa langsung kita manfaatkan untuk keperluan masyarakat, ”ungkap Jaka, mewakili warga lainnya. (*)