TIRASPOST.COM, LAMPUNG TENGAH – Ditengah wabah covid-19 yang saat ini menerpa di seluruh dunia termasuk NKRI, ternyata berdampak kepada laju roda perekonomian masyarakat. Harapan dan asa diserahkan kepada pemerintah agar bisa mengulurkan bantuan ditengah-tengah wabah tersebut. Melihat jeritan masyarakat tersebut, Pemerintah pusat maupun daerah tidak tinggal diam, program Bantuan Langsung Tunai (BLT) dicetuskan untuk membantu masyarakat.
Dengan adanya hal itu, Agus Suhendar selaku kepala Kampung Payung Mulya, Kecamatan Pubian, Kabupaten Lampung Tengah. Telah bergegas untuk merealisasikan Program tersebut untuk masyarakatnya.“ya alhamdulilah masyarakat disini sangat senang dapat BLT dan BST adapun yang belum dapat jangan berkecil hati saya akan upayakan supaya bisa mendapatkan bantuan yang lainnya”,katanya saat ditemui di kediamannya Rabu (03/06/2020).
Dia juga menambahkan, penyerahan Bantuan Langsung Tunai (BLT) diadakan dibalai Kampung. Dihadiri Polsek Padang Ratu,Babinsa babin kamtibnas,pendamping desa dan seluruh jajaran aparatur kampung.
Agus Suhendar juga menjelaskan , perbedaan Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial, dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari APBDes. BST itu dari Kementerian Sosial, dan kita tidak punya kewenangan untuk menentukan penerima bantuan. untuk BLT ada yang disebut dengan relawan Kampung yang bertugas mendata calon penerima BLT, Struktur Relawan Kampung diketuai oleh Kepala Kampung, Wakil Ketua dari BPD, anggotanya perangkat kampung, anggota BPD, kepala dusun atau yang setara, ketua RW, ketua RT, pendamping lokal desa, pendamping program keluarga harapan, pendamping desa Sehat, pendamping lainnya yang berdomisili di desa, tokoh agama, adat, masyarakat, karang taruna, PKK, kader pergerakan masyarakat desa, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan organisasi kemasyarakatan di tingkat Kecamatan yang bertugas mendata calon penerima manfaat BLT.
BLT di Kampung Payung Mulya sudah melalui Musyawarah Kampung, data sudah di verifikasi bagi penerima BLT disini. “penyerahan bantuan berjalan tertib dan lancar. saya selaku kepala Kampung selalu menegaskan kepada masyarakat untuk terus ikut apa kata pemerintah.”ucapnya
Lain sisi menurut sejumalah masyarakat Kampung tersebut, bangga akan Agus Suhendar, kinerjanya sebagai Kepala Kampung memang tidak diragukan. Kepentingan pribadi diindahkannya untuk kami masyarakat. “setiap hari dan sampai malam, pak Agus selalu berkeliling Kampung, dia marah kalau ada masyarakat yang ngumpul karna di era seperti ini amat sangat berbahaya. Maka dari itu, kata pak agus kita harus melakukan sosial distancing guna memutus mata rantai penyebaran virus yang amat sangat berbahaya ini. Alhamdulilah pak agus sangat peduli terhadap kami selaku masyarakatnya, kami sangat bangga dengan beliau”, ucap mereka senang (FG)